Senin, 30 November 2009

Apakan lebah mematikan?


Lebah madu Afrika (African honey bee, atau disebut juga Africanized honey bee, Apis mellifera scutellata) , lebih dikenal sebagai lebah pembunuh (killer bee). Lebah pembunuh, adalah suatu kekeliruan dari hasil eksperimen, para ilmuwan dibidang genetika mencoba membuat suatu persilangan antara lebah madu Eropa dan lebah madu Afrika yang diternakkan untuk menciptakan suatu lebah yang dapat tumbuh subur di daerah beriklim panas, tetapi ternyata lebah hasil persilangan ini bersifat sangat agresif.

Lebah jenis ini pertama kali dilepas ke alam liar di Brazil pada tahun 1957. Sejak itu mereka sudah secara terus menerus menyebar, mereka dapat menyebar sampai sejauh satu mil ke arah utara dalam satu hari, dan mereka sekarang tersebar di hampir semua jalan Argentina wilayah utara, sampai ke Amerika Serikat bagian selatan.
Lebah ini sebenarnya tidak lebih berbisa dibandingkan lebah madu biasa, namun yang membuat mereka berbahaya adalah JUMLAHnya.

Lebah biasa, apabila sarangnya diganggu, hanya akan mengirimkan beberapa pengawal untuk memburu anda agar menjauh dari sarang, tetapi lebah pembunuh akan mengirimkan hampir seluruh anggota lebah yang berada dalam sarang bila merasa terganggu, bahkan dapat memburu anda hingga beberapa kilometer jauhnya.
Korbannya bisa disengat ratusan, bahkan ribuan kali, hingga tewas. SEREM AAH

Tidak ada komentar:

Posting Komentar