Kamis, 31 Mei 2012

Apa penyebab impotensi pada pria?


Impotensi adalah momok yang sangat menakutkan bagi kaum pria. Sehingga bagi pria yang mengalami impotensi dapat melakukan berbagai cara apapun untuk mengobatinya baik menggunakan obat kimia, herbal bahkan pergi ke paranormal.

Sebenarnya apa aja sih yang dapat menyebabkan seseorang mengalami Impotensi ?

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan orang terkena Impotensi dan juga harus anda pahami kenapa ko bisa terjadi hal seperti itu.

Berikut beberapa Penyebab Impotensi pada pria :
  • Penyempitan pembuluh nadi (Arteriosklerosis) : Disfungsi ereksi, juga dikenal sebagai “impotensi,” adalah suatu kondisi dimana Anda tidak dapat mempertahankan ereksi cukup lama untuk menyelesaikan suatu pengalaman seksual. Hal ini dapat berlangsung dari kedua faktor fisik dan psikologis. Arteriosklerosis adalah contoh faktor fisik. Dengan kondisi ini, arteri menjadi keras karena penumpukan plak. Hal ini, pada gilirannya, membatasi aliran darah ke tubuh. Dalam rangka untuk mencapai ereksi, penis terisi dengan darah. Jika Anda memiliki arteriosklerosis, penis tidak akan mampu mendapatkan kecukupan pasokan darah, dan disfungsi ereksi dapat terjadi.
  • Diabetes : Ketika karbohidrat dikonsumsi, mereka bisa dikonversi menjadi glukosa dan kadar gula darah Anda meningkat. Insulin kemudian dilepaskan dari pankreas Anda untuk menstabilkan. Diabetes adalah suatu kondisi dimana pankreas melepaskan insulin yang tidak cukup atau tidak melepaskan insulin sama sekali. Penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan syaraf ke kaki, termasuk penis. Sebagai hasilnya, Anda dapat terkena disfungsi ereksi.
  • Obat : Obat Farmasi diresepkan oleh dokter untuk mengurangi gejala penyakit atau kondisi. Mereka mungkin akan efektif melakukan itu, tetapi mereka mungkin memiliki efek samping seperti disfungsi ereksi. Contohnya termasuk obat penenang, antidepresan, obat tekanan darah, obat penenang dan antihistamin. Jika Anda secara teratur menggunakan obat-obatan terlarang seperti ganja, Anda juga bisa menderita disfungsi ereksi.
  • Merokok : Merokok sudah diketahui untuk efek merugikan pada paru-paru. Tapi juga dapat menyebabkan impotensi. Hal ini karena pembuluh darah bisa menjadi sempit dan aliran darah tidak cukup mengalir. Pria yang merokok lebih mungkin untuk mengembangkan disfungsi ereksi dibanding pria tidak merokok.
  • Emosi : Dalam rangka untuk mencapai ereksi, Anda pertama harus terangsang secara mental. Jika Anda menderita sejumlah faktor psikologis seperti depresi, stres, rasa bersalah, kecemasan, rasa takut atau khawatir yang berlebihan, Anda dapat terkena libido rendah dan disfungsi ereksi.
  • Cedera : Setiap jenis cedera Anda di sekitar otot-otot atau saraf dekat penis dapat menyebabkan disfungsi ereksi. Hal ini dapat terjadi dari operasi prostat atau kandung kemih, kerusakan saraf tulang belakang, atau cedera kecelakaan.
Pada kasus umum (sekitar 70%) impotensi yang dipicu masalah fisik sering mengakibatkan terganggunya ataupun bahkan merusak aliran darah. Namun jika seorang pria masih bisa ereksi setiap paginya dan melakukan masturbasi sampai klimaks, berarti impoten yang mereka alami lebih disebabkan masalah psikologis.

Namun banyak pria yang menderita impoten dari gabungan antara masalah fisik dan psikologis. Sangat mudah sekali bagi kaum pria untuk mengalami stress dan rasa tertekan dan membuatnya menjadi semakin bertambah buruk.

Parahnya lagi kaum pria terkadang menyimpan masalah ini dan merasa malu untuk menceritakan masalah mereka dengan orang lain, sehingga masalah fisik kerap dibarengi dengan masalah psikologis.

Impoten juga memicu masalah dengan pasangan Anda, bukan hanya hilangnya kenikmatan saat berhubungan seks namun juga timbulnya sebuah perasaan bahwa mereka telah melakukan sesuatu yang salah, dan itu adalah kesalahan mereka. bahkan mereka sering mendengar jika mereka sudah tak tampak menarik lagi di mata pasangan mereka. Hal ini yang terkadang membuat mereka merasa sedih, frustasi, cemas dan tertekan.

Bagaimana cara mengatasinya?
  • Rubahlah gaya hidup anda yang kurang sehat
  • Komunikasikanlah dengan pasangan agar mendapatkan solusi yang terbaik.
  • Janganlah terlalu stress karena itu dapat memicu impotensi