Saat ini, bawang
Akhir-akhir ini seringkali dibicarakan mengenai dampak buruk oksigen aktif terhadap tubuh. Dampak oksigen aktif tersebut indentik dengan masalah berat seputar kesehatan, terutama sebagai pemicu timbulnya kanker dan pendorong penuaan.
Seiring perkembangan zaman, teknologi maju bisa membuktikan aneka manfaat bawang
Sebagai contoh, salah satu zat ayang dikandung bawang
Menurunkan kadar gula darah
Diabetes terjadi karena tidak mencukupinya insulin yang disekresikan oleh pankreas. Diabetes juga dapat disebabkan oleh menurunnya kerja insulin. Insulin merupakan hormon yang bekerja untuk mengambil grape sugar yang terdapat pada darah ke dalam sel. Oleh karena itu, bila seseorang terkena diabetes, maka gula darahnya akan tinggi dan susah diturunkan.
Berdasarkan uji klinis yang dilakukan, diketahui bahwa dengan mengonsumsi bawang bombay dapat menurunkan gula darah. Penelitian pernah dilakukan di Jepang dengan melibatkan 11 orang penderita diabetes sebagai responde. Selama 16 minggu, responden diminta untuk mengonsumsi bawang bombay setiap hari. Hasilnya, 80% responden mengalami penurunan kadar gula darah. Tidak hanya itu saja, kadar kolesterol dan lemak pun berkurang.
Menurunkan kolesterol dan tekanan darah
Jantung koroner dan stroke merupakan penyakit yang menjadi faktor kematian yang tinggi di Indonesia. Kedua penyakit ini disebabkan oleh pengerasan pembuluh jantung. Pengerasan ini terjadi karena tersumbatnya saluran peredaran darah oleh kolesterol jahat yang terdapat di dalam darah.
Bawang bombay dapat menekan bertambahnya kolesterol yang terdapat di dalam darah, dan mencegah terserapnya trombosit yang merupakan dasar terbentuknya thrombus. Bawang bombay juga mengandung unsur yang disebut protaglandin yang secara nyata dapat bekerja langsung untuk menurunkan tekanan darah.
Untuk mencegah kanker.
Penyakit mematikan lainnya adalah kanker. Kanker berhubungan erat dengan lingkungan di sekitarnya dan pola hidup, terutama pola makan seseorang. Saat ini penelitian mengenai kanker terus dilakukan.
Faktor untuk mencegah terkena kanker, adalah dengan mengonsumsi berbagai macam vitamin, misalnya vitamin A, C, dan E, juga mengonsumsi zat-zat kombinasi sulfur dan flabonoid. Bawang bombay mengandung kesemua unsur tersebut. Bawang bombay kaya akan flabonoid jenis kelsetin. Dengan demikian, bawang bombay juga dapat disebut sebagai bahan makanan pencegah kanker.
Bawang bombay juga banyak mengandung vitamin B1 yang berfungsi untuk mendorong vitalitas dan meningkatkan nafsu makan.
Pada penelitian yang dilakukan oleh salah satu universitas di Amerika pada tahun 2004, diteliti reaksi perkembangan sel kanker bial sel tersebut disatukan dengan zat-zat yang dikeluarkan oleh bawang bombay. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa beberapa jenis baawang bombay dapat berkhasiat untuk mencegah kanker hati dan kanker usus besar.
Sumber:
http://sehatbugar.multiply.com/journal/item/104/BAWANG_BOMBAY_Untuk_Diabetes_Darah_Tinggi_Hingga_Kanker
Tidak ada komentar:
Posting Komentar