Joanne Kathleen Rowling adalah penulis buku serial yang popular dan fenomenal, yaitu Harry Potter. Rowling lahir di Chipping Sodbury di dekat Bristol, Inggris pada tanggal 31 Juli 1965. Ia merupakan anak sulung dari 2 bersaudara. Hingga berumur 9 Rowling tetap tinggal disana, kemudian ia dan keluarganya pindah ke Tutshill, desa kecil di dekat Chepstow, Wales Selatan. Menurutnya pindah ke pedesaan merupakan impian kedua orang tuanya Peter dan Ann.
Setelah menuntaskan sekolahnya Rowling kuliah di Universitas Exeter selama 4 tahun, termasuk mengajar bahasa Inggris di Paris selama 1 tahun. Rowling mengambil jurusan bahasa padahal ia sangat menyukai sastra Inggris. Menurutnya orang tuanya mengatakan bahwa mengambil jurusan bahasa lebih mudah untuk mendapatkan pekerjaan daripada jurusan sastra. Namun, di luar semua itu Rowling tidak begitu menyesali keputusannya.
Setelah lulus kuliah, Rowling berangkat ke London untuk mengikuti kursus dwibahasa. Jenis pekerjaan yang sangat tidak cocok untuknya. Tapi dari pengalamannya itu, ia dapat mengetik dengan baik semua buku-bukunya.
Ketika kursus sudah selesai, Rowling mendapat pekerjaan di Amnesti International sebagai asisten riset bidang pelanggaran hak asasi manusia di Francophone Afrika, sambil berbagi waktu untuk menulis novel.
Kariernya sebagai penulis dimulai saat kekasihnya pindah ke Manchester dan ingin agar ia ikut pindah. Selama perjalanan balik dari Manchester ke London, setelah akhir pekan yang mereka habiskan untuk mencari flat, mulai muncullah ide tentang Harry Potter.
Pindah ke Manchester bukan berarti membuat Rowling berhenti bekerja. Ia tetap bekerja dengan bekerja di Kamar Dagang Manchester, lalu pindah ke universitas. Memulai pekerjaan barunya di Manchester, tidak membuatnya bahagia, karena itu ia memutuskan untuk pindah ke Oporto, Portugal sebagai pengajar. Enam bulan kemudian, bertemu dengan calon suaminya dan menikah. Tepat sebelum usianya yang ke-28 lahirah Jessica anak pertamanya.
Perkawinan pertamanya tidak berjalan dengan baik, karena itu ia memutuskan untuk pindah ke Edinburgh untuk tinggal bersama adiknya. Akhirnya Rowling memutuskan untuk kebali mengajar, namun untuk itu ia harus mengikuti kursus terlebih dahulu yang memakan waktu sekitar 1 tahun. Buku pertamnya selesai ditulis di Nicolson’s, kafe milik adik iparnya.
Setelah buku selesai ditulis, Rowling mengetik sendiri semua naskahnya dengan mesin tik manual. Ia mengirimkan bukunya ke agen namun dikembalikan. Agen kedua yang ia kirimi adalah Christopher Little. Ia menerimanya, Butuh waktu 1 tahun sebelum Bloomsboory menerimanya.
Hasil penjualan Harry Potter and the Philosopher’s stone sangat bagus. Tidak lama kemudian, penerbit Amerika, Scholastic membelinya dengan harga yang sangat tinggi. Kehebihan ini cukup membuatnya agak merasa ngeri.
Ketika Rowling menerima penghargaan Smarties Book Prize, penjualan buku pun mulai meroket dan akhirnya ia memutuskan untuk menjadi penulis penuh waktu. Begitu juga ketika buku keua dan buku ketiga terbit. Dan akhirnya buku itu terbit hingga buku ketujuh dan Warner Bross mengangkatnya ke layer perak. Hal ini cukup membahagiakan Rowling karena ia merasa telah menulis buku yang memang patut untuk dibanggakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar